Sumber gambar : www.google.com
Separuh hati
mencari makna..
Akankah bahagia
ketika di tiap ujungnya mencumbu separuh hati lain yang baru?
Merekat..merajut..dan
merasa menjadi satu dalam aroma cinta..
Hingga ego
membulirkan pertanyaan..
Hingga hasrat
mengaburkan realitas dan tenggelam dalam asa imajiner..
Bagaimana jika
separuh hati lain yang baru itu..
Menyakitiku?
Merobek rajutan
dan mengangakan luka?
Seperti separuh hati
lain yang sempat mengisiku dalam relung – relung jiwa..
Seperti separuh
hati lain yang mengikis ragaku, bermandikan debu dan air mata...
Apakah itu
merupakan akhir dari setiap cerita cinta?
Dosakah aku
karena tenggelam dalam keraguan rajutan dinding hati?
Atau justru aku
terlalu melayang hingga tanpa sadar rajutan itu justru menyakitiku?
Mampukah aku
merekat..merajut lagi tanpa harus merasa takut?
Ataukah aku
hanya bisa membiasakan diri akan angin yang meniup bibir – bibir sembilu..
Me-mati rasa-kan
luka..
Terhenyak dalam
haluan yang menyesakkan..
Ah..
Aku..
Separuh hati
yang mencari makna..
Separuh hati
yang membiarkan darah mengalir di sela paruhan dan retakan..
Separuh hati
yang bersahabat dengan jarum dan benang rajutan..
Tak lagi peduli
akan impian evolusi menjadi hati yang utuh..
Biarlah aku
bertahan akan keseparuhan hatiku..
Hingga tiba
saatnya..
Ketidak pedulianku
menjadi mati..
Ad Maiorem Dei
Gloriam
Amadeus Okky
Suryono