Hari ini, Pagi terasa secerah kemarin.. aku tak mengerti
tanggal dan hari apa sekarang. Aku hanya menikmati hembusan angin pagi yang
menari malu. Kesejukan yang setiap hari kurasakan ketika Tuhan masih berbaik
hati memberikan tambahan hari yang selalu baik buatku. Sudah seharusnya di
usiaku saat ini, aku harus memasrahkan diri kepada hidup, mempersiapkan
segalanya jika suatu saat, hidup yang begitu singkat ini usai. Kusesap perlahan
kopi hangat pagiku sembari menikmati hijaunya dedaunan di pelataran...