Kala Senja di Ratu Boko

merasakan getaran suasana candi boko yang mempesona..

Sabtu, 24 Agustus 2013

Kurasakan Sakitmu..

Hari ini, Ronnie yang selalu membungakan taman – taman hatiku ini terbaring di sebuah bangsal sederhana berisi 4 orang pasien termasuk dirinya. Ia.. seorang pria yang kukenal selalu mengusahakan yang terbaik bagi dirinya menjadi seolah tak lagi peduli dengan tembok dalam ruangan bangsalnya yang retak di setiap sudutnya.. ataupun kasur tempatnya berbaring yang tak empuk.. ataupun suara ramai para pengunjung dari teman pasien sekamarnya.. Ia hanya memperdulikan rasa sakit di perut bagian bawah, dan terasa sakit ketika buang air kecil.. ia hanya...

Sabtu, 17 Agustus 2013

Perspektif Independence Day

            Berbagai artikel dan surat kabar saat ini pasti banyak mengkaji kembali makna “independence day” bagi warga Indonesia. Ekonomi yang masih belum stabil, kesejahteraan masyarakat yang masih belum merata, tingkat kriminalitas yang masih cukup tinggi di beberapa daerah, polytikus – polytikus yang nangkring di puncak kekuasaan, kedamaian antar umat beragama yang masih hanya menjadi awang – awang, hingga pancasila dengan garuda yang membawanya terbang tinggi di dadanya.. mungkin terlalu tinggi hingga kita sebagai...

Senin, 12 Agustus 2013

ilusi cinta.

            “hanya ada satu kata yang membebaskan kita dari semua beban dan penderitaan hidup. Kata itu adalah cinta.” – Sophodes             Mungkin aku dan beberapa orang begitu iri dengan Sophodes. Ia mampu merasakan cinta yang membebaskan.. cinta yang sejati.. kalau kata sejati bisa digunakan disini, dimana jelas para manusia pemijak tanah ber-separuh hati sepertiku begitu mempercayai bahwa tak ada cinta yang sejati..terlalu sering dirudung kekecewaan...

Selasa, 06 Agustus 2013

Selamat Malam, Kamu..

        Selamat malam kamu, makhluk indah yang mampu membuatku terpaku setiap kali aku menatapmu.. hanya senyum tipis dan debaran jantung yang mampu kubisikkan kepadamu.. hanya angan dan bayangan tentangmu yang mampu meninabobokkan aku dalam lelehan rembulan... hingga aku pun tersadar bahwa aku sedang berada pada mimpi terindahku dimana aku tak ingin bangun lagi.. Pada awal mimpi aku tak begitu yakin aku mampu mengisi helaan nafasmu di setiap bagian relung – relung jiwaku.. aku hanya bergelut pada anggapan bahwa aku telah...

Minggu, 04 Agustus 2013

3 in 1

Biru tanpa awan.. Dalam tarian fatamorgana yang mendominasi bumi Masih layakkah aku melihatnya? Tiga insan duduk bercengkrama Diiringi sedu-sedan dan melankoli hati Melihat alam meraba masa depan walau hanya dengan kata Persahabatan itu seumpama laut dan pasir Yang bersama-sama menghadapi pecahan ombak Bersama-sama menghadapi lelehan senja Secepat angin bertiup dan setepat matahari terbenam Tidak menghebuskan rasa yang tertanam Ketika alam dan malam mulai melirik Sesaat hati merasa terbeban menahan dingin Untuk sesaat kenangan...

Maaf.. (Rex version)

Maaf.. Sebuah kata yang seharusnya tak kuucapkan karena memang aku benar – benar mencintaimu.. atau itu setidaknya yang aku rasakan. Kamu yang mencintaiku dengan jiwamu..Kamu yang tak layak menerima kekelaman dari dunia sekitarmu..tetapi karena aku..yang mendapatkanmu atas dasar ego sesaat..tanpa memikirkanmu kehidupanmu.. tanpa memikirkan keberlanjutan nafas tulusmu..                        Aku membenci diriku karena tak mampu mengajakmu terbang berdampingan...